Wednesday, July 17, 2013

ISI LIBURAN DI TRANS STUDIO BANDUNG

ISI LIBURAN DI TRANS STUDIO BANDUNG


Sudah punya rencana mengisi libur sekolah? Kalau belum, cobalah jelajahi Trans Studio Bandung. Pusat rekreasi dalam kawasan Bandung Super Mal ini menawarkan 20 wahana, dan bisa dinikmati seharian penuh dari pagi hingga malam.




Menyusul kesuksesan di Makassar, Sulawesi Selatan, Trans Studio (TS) dibuka di ibu kota Jawa Barat, Bandung. Seperti klaim pihak pengelola, Sehatnews yang sempat berkunjung ke TS Makassar, melihat selain areal TS Bandung yang lebih luas, wahana yang ditawarkan juga lebih beragam dan lebih bisa memicu adrenalin. Ke-20 wahana dalam TS Bandung dibagi dalam tiga tema: Studio Central, The Lost City, dan Magic Corner.

Studio Central, yang posisinya tepat di depan pintu masuk, disebut sebagai kemegahan klasik ala Hollywood dan New York, menampilkan gemerlap dunia layar lebar era 60-an. Ada 10 wahana di sini, yakni Yamaha Racing Coaster, Marvel, Trans Broadcast Museum, Transcar Racing, Vertigo, Trans Movie Magic, Trans City Theater, Giant Swing, Si Bolang Adventure, dan Science Center.

Yamaha Racing Coaster disebut-sebut sebagai roller coaster tercepat di dunia. Diselingi manuver mundur, pengunjung seperti dilepaskan dengan kecepatan 120 km per jam hanya dalam waktu 3,5 detik sampai ketinggian 50 meter. Wussss!

Masih di area yang sama, bila ingin tantangan lebih, coba Vertigo dan Giant Swing. Vertigo adalah kincir raksana yang bisa berputar hingga 360 derajat dari tempat tinggi, sedangkan Giant Swing membuat pengunjung seperti “dininabobokan” dengan ayunan berputar. Benar-benar memicu adrenalin.

Masuk terus ke arah kiri, pengunjung bisa menjumpai tema kedua, The Lost City, yang terdiri atas Amphitheater, Sky Pirates, Jelajah, dan Kong Climb. Di Sky Pirates, mungkin terinspirasi trilogi film The Pirates of Caribbean, pengunjung bisa menjelajah areal TS lewat udara dengan naik kapal udara, yang berkapasitas delapan penumpang. Sekitar 15 menit, pengunjung bisa menyaksikan seluruh pemandangan di bawah.

Sebelumnya, ada wahana Jelajah. Di sini pengunjung diajak ”mengarungi ganasnya rimba Afrika” dan merasakan sensasi terjatuh dari air terjun dengan ketinggian 13 meter. Awas, Anda bisa basah kuyup!

Bila masih ada waktu, Kong Climb bisa juga dicoba. Pengunjung ditantang untuk mendaki dinding. Hati-hati, ada King Kong yang marah di puncak tebing.

Di Magic Corner ada enam wahana, yakni Negeri Raksasa, Dunia Lain The Ride, Spesial Effects Action, Dragon Riders, Pulau Liliput, dan Blackheart Pirate Ship. Di wahana Dragon Riders, pengunjung dipersilakan naik naga dengan tempat dua duduk. Setelah diajak berputar-putar, naga tersebut seperti hendak membuat pengunjung anjlok ke tanah. Seru!

Untuk anak di bawah usia tiga tahun, ada tempat aman yang bisa membuat mereka betah dan dijamin tidak rewel, yakni Pulau Liliput. Sambil melepas lelah, Anda bisa membiarkan anak-anak bebas bermain di arena ini.

Karena dilarang membawa makanan dan minuman ke dalam lokasi, bila lapar dan haus, pengunjung tinggal mencari gerai yang menawarkan aneka makanan. Uang biasa tidak berlaku di sini. Pengunjung harus mengisi kartu tanda masuk dengan uang elektronik yang bisa dipakai berbelanja makanan dan cenderamata.

TS Bandung berkapasitas 10.000 pengunjung. Bila pengunjung dalam ruangan sudah mencapai angka tersebut, pihak pengelola akan menghentikan untuk sementara pengunjung yang bakal masuk. Jadi mereka harus menunggu sampai ada pengunjung yang keluar dari arena.


Trans Studio Bandung
Jl. Gatot Subroto 289
Telp. (022) 91091020
Transstudioworld.com

Sumber: sehatnews.com

No comments:

Post a Comment