Persib Gelar Aksi Damai, Apa Kata Bobotoh

Liputan6.com, Bandung : Persib Bandung dan bobotoh rencananya akan menggelar lagi aksi damai di Bandung, Sabtu (29/6/2013). Aksi ini akan ditandai dengan pemberian bunga kepada kendaraan bernomor polisi Jakarta atau plat B.  Sekitar 500 bunga akan disiapkan di acara yang akan digelar di pintu keluar tol Pasteur dan Dago.

Sebelumnya aksi serupa sudah dilakukan sekelompok bobotoh dari Viking Kampus. Mereka membagikan 33 bunga kepada pengendara mobil berplat nomor B di Jalan Cikapayang, Kota Bandung.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk rekonsiliasi terkait insiden pengrusakan mobil plat B di Bandung. Sebagai wujud rekonsiliasi, Umuh mengimbau agar para suporter Persib menggelar aksi damai.

Kegiatan ini juga untuk menunjukkan bahwa masyarakat Bandung memang terkenal santun. "Kami akan selalu menghargai tamu. Siapa saja yang datang ke Bandung dengan kendaraan Jakarta, kami jamin aman," kata Umuh, yang sangat menyesalkan insiden pengrusakan itu.

Kegiatan ini ternyata mendapat sambutan positif dari para bobotoh. Yana, pengurus Viking, menyampaikan apresiasi untuk kegiatan itu. Dia berharap acara ini bisa menjadi titik awal menuju perdamaian.

Penghargaan serupa juga dilontarkan bobotoh lain dari Cikawao, Agus Iman. Suporter yang juga pengurus klub motor ini, kepada Liputan6.com, mengatakan sangat mendukung aksi tersebut. Agus sendiri sangat berharap konflik antara bobotoh dengan suporter Persija, Jakmania, segera diakhiri. "Namun, saya khawatir anggota-anggota lainnya yang "dibawah" setuju tidak adanya perdamaian," kata Agus.

Terkait dengan kejadian di Jakarta, Agus berpendapat masalah itu dikarenakan kurang siapnya panitia pelaksana, terutama dari segi keamanan. "Bisa saja pihak panitia berkoordinasi dengan kepolisian untuk menyediakan kendaraan taktis (barcudda) agar aman di perjalanan," pungkasnya.

Dukungan juga dikemukakan Yanti, bobotoh dari Buahbatu. Aksi damai yang dilakukan Viking ini untuk membuktikan kepada suporter di seluruh Indonesia bahwa bobotoh tak selalu berbuat anarkis. "Kami bisa bersikap santun dan bertanggungjawab," katanya.