Trans Studio, Bandung

Tanggal 25 agustus kemarin nih, gue sama sahabat gue pergi ke Trans Studio, Bandung. yang lokasi nya di Bandung SuperMall.

Trans Studio bandung ini merupakan indoor theme park terbesar di  dunia, tapi ga segede yang gue bayangkan.

Hari itu kita berdua berangkat jam 12 siang dari kostan, tapi kita ga langsung menuju BSM sih, kita mampir ke Rumah Makan Ampera, berhubung temen gue juga lagi ga puasa, ya kita isi tenaga dulu buat main haha 

sesampainya di Trans Studio, kita berdua bergegas ke lantai 2 BSM dan membeli tiket. pada saat di counter ticket nya gue rada males ngeliat muka-muka yang kerja di sana, males nya karna mereka semua kebanyakan kaka kelas gue SMA atau ga senior2 gue di kampus tapi beda jurusan dan males nya bukan karna mereka jelek atau gimana, tapi mungkin karna gue lagi pengen liburan, mencari suasana baru ya pngen nya cari wajah-wajah yang baru hahaha 

Kartu Top-up

Harga tiket Trans Studio sendiri, harganya Rp. 150.000 untuk hari Senin-Jumat, dan Rp. 200.000 untuk weekend.

Sedangkan harga administrasi kartu ini Rp. 10.000 dan kartu ini bisa dibawa pulang. Perbedaan dari kedua tempat ini adalah gambar kartunya, kalau kita beli di ticket counter akan mendapat kartu bergambar trans studio, sedangkan kalu di tempat ini bergambar BSM pass.

Nah kartu ini punya fungsi sama seperti uang tunai, jadi kalau kita ingin bertransaksi beli merchandise, minuman/ makanan di merchant-merchant di dalam trans studio, kita harus memakai kartu ini. Kartu ini bisa diisi ulang di top-up counter (di dalam atau di luar trans studio) dan di Bank Mega. Kartu ini juga bisa di refund kembali, dengan cara mengambil di ATM Bank Mega sesuai kelipatan yang tertera di ATM tersebut, atau lewat refund counter yang terletak di foodcourt, persisnya di sebelah CFC, di refund counter ini kita bisa menukarkan hingga kelipatan 1000 rupiah.

oh iya untuk VIP Access, kalian akan di kenai biaya 200.000 di hari biasa dan klo weekend 250.000/300.000.

Wahana Trans Studio, Bandung

kalau engga salah waktu itu kita berdua sampai jam stengah 2 siang, kita pikir akan penuh, tapi ternyata pengunjung Trans Studio pada saat itu sedang tidak terlalu ramai tetapi tidak terlalu sepi juga. jadi kita bisa bebas memilih wahan yang ingin kita cobain.

Wahana di Trans Studio ini sebenarnya (menurut website dan guide map) ada 20 wahana yang terbagi atas tiga  area yaitu Studio Central, The Lost City, dan Magic Corner. Disini gue hanya akan menulis beberapa wahana saja yaitu Yamaha Coaster, Giant Swing, Vertigo, Jelajah, Dunia Lain (Magic Corner area) dan Trans Broadcast Museum.

Dunia Lain

Wahana ini yang pertama kita cobain, pertama nya sih emang agak tegang alias ketakutan tapi sesudah kita menaiki kereta dan menikmati suasana horor di dalam, kita berdua malah bengong karna ya emang ga begitu menyeramkan, ya biasa aja, spec effect yang standart dan yaaa standart 

Jelajah

Wahana ini mirp sekali dengan wahana Niagara-gara di Dunia Fantasi. Namun ‘air terjun’ jelajah tersiri dari dua air terjun, dimana yang satu lebih pendek dibanding dari yang 13 meter. menurut saya wahana ini secara pengelolaan lebih baik dibanding Niagara. Perahu lebih stabil dibanding niagara, sehingga tdak bergoyang-goyang saat berjalan.

perosotan jelajah senagai background, sedikit ga jelasi sih..malah body gue yang rusak yang kelihatan jelas :p

Vertigo

Wahana ini persis sama seperti wahana Kicir-Kicir di Dufan ( Dunia Fantasi, Jakarta ). Cukup menegangkan dan membuat pusing kepala, tapi karena sudah sering menaikinya sewaktu di Dufan, jadi saya merasa nothing special about it.

Giant Swing

Wahana ini merupakan wahana yang membuat kita sedikit mengantri pada hari itu, kenapa kita jadi mengantri padahal Trans Studio pada hari itu tidak terlalu ramai pengunjung? karna kita berdua mengantri nya di pintu EXIT, kita berdua merasa bodoh pada saat itu. sigh* Wahana ini menurut saya cukup mengsyikkan, karena diayun-ayun hingga serasa akan menyentuh atap Trans Studio. Dan yang mebuat Giant Swing berbeda dari wahana yang mirip seperti Kora-Kora (Dunia Fantasi), wahana ini selain di ayun juga diputar. Secara garis besar, wahana ini jauh lebih menantang dibanding Kora-Kora (Dunia Fantasi).

ini penampakan 2 makhluk yang mengantri Giant swing di jalur EXIT. -__-”

Trans Broadcast Museum

Ini merupakan wahana (menurut saya lebih cocok disebut ruangan) terakhir yang saya kunjungi. karena gue orang yang sangat pemalu jadi gue tidak berani untuk mencoba menjadi presenter investigasi hahaha. Di museum ini, kita bisa melihat proses-proses terkait broadcasting, mencoba menjadi peserta kuis, menjadi pengisi suara (dubber), dan menjadi presenter.

Yamaha Coaster

Wahana ini merupakan wahana terekstrem di Trans Studio ( menurut gue sih hehe). Wahana ini diklaim merupakan roller coaster tercepat di dunia dan hanya terdapat 3 buah di dunia, yaitu dua di Amerika dan satu lagi di Trans Studio, Bandung. . Entry point (Trans Studio menyebutnya loading deck) wahana ini terdapat di dalam trans studio, sedangkan relnya terdapat diluar Trans Studio (outdoor). Sebelum menaiki wahana ini, segala peralatan yang ada di tubuh kita  harus dilepas, misalnya kacamata, jam tangan, hingga kalung . Mungkin untuk mengantisipasi barang-barang ini terlepas atau dapat menyakiti penumpang. tapi wahan ini meurut gue cukup seru, gue aja ampe coba 3 kali. haha tapi ya itu kekurangan nya mungkin pada track nya yang terlalu pendek.

nah di foto ini, ada rel dari yamaha coaster in, yang warna kuning itu ( ga begitu jelas sih hehe  )

Setiap jam 5 sore di sini mereka akan memberikan hiburan berupa konvoy semua tokoh yang ada di trans studio ini. dari si Bolang, Jenkelin, Pirates, Putri duyung ect. stelah itu kita pun bisa berfoto bareng mereka. pokoknya seru!!

ya inilah beberapa foto kita  )

Plus-Minus nya Trans Studio, Bandung:

Plus

- Karyawan nya yang humble and talkative

- Adanya Yamaha Coaster, jadi ga usah jauh-jauh ke USA kalau cuma mau buat cobain Roller coaster yang kataya tercepat di dunia ini.

Minus

- Mungkin dari beberapa wahana harus ada yang di perbaiki kualitas nya karna emang sangat mengecewakan, tidak seperti yang diberitaka oleh media selama ini,

- Cerita dari teman yang mengalami  ketidak konsistennya peraturan VIP Access. yang dikatakan bahwa jam 9 sudah ditutup untuk VIP access, namun selepas jam 9 (sebelum wahana ditutup) pengguna VIP access masih bisa masuk.

Tips and Trick

- Pakai baju yang nyaman.

- kalau kalian pergi saat weekend beli VIP Access dari awal.

- Naiki wahana-wahana yang turnovernya cukup cepat terlebih dahulu, seperti yamaha coaster, giant swing, dan vertigo.

Begitu saja review gue tentang Trans Studio,Bandung. semoga bermanfaat buat jasmani dan rohani kalian semua. ok, im getting LOCO! lets say good byee! hahaha :*

Sumber: aarotions.wordpress.com