Tempat kuliner yang satu ini memang menyajikan berbagai macam hidangan ala Melayu. Lokasi Rumah Makan Raja Melayu (Rajo Melayu) terletak di Jl Citarum 24 Bandung. Nomor telp Rumah Makan yang mengusung konsep kuliner Melayu ini adalah 022-7234140.
Sebetulnya kedatangan penulis ke tempat makan kuliner yang satu ini tidak disengaja, karena niat semula adalah untuk menyambangi tempat jajanan Bandung yang menjadi favorit banyak orang, yaitu De’Risol Bandung
De’Risol Bandung di tempat Rumah Makan Raja Melayu ini untuk 2 potong risoles, diberi harga Rp 13.200. Setelah beberapa bulan tak berkunjung, ternyata dari berbagai pilihan yang ada seperti De’Risol Original, De’Risol Mix n Delight, De’Risol Meat n Great, De’Risol Cheesy Cheese, De’Risol Hot n Spicy, dan ada juga menu vegetarian yaitu De’Risol Vegie Fun, yang menjadi favorit penulis adalah De’Risol Hot n Spicy.
Sepertinya varian De’Risol Hot n Spicy terbilang baru, karena seingat penulis dulu belum ada varian ini. Dengan bentuk segitiga yang terlihat biasa, namun dalam satu gigitan, sudah terasa kelezatan De’Risol Hot n Spicy, sangat berbeda bila mencicipi De’Risol Cheesy Cheese, walaupun keduanya memiliki bentuk luar yang sama. De’Risol Cheesy Cheese cenderung biasa saja. Sedangkan bila Anda sudah pernah mencicipi De’Risol Meat n Great, varian yang satu ini tetap bertahan dalam segi rasa. Oya, bagi Anda yang penasaran, ada juga harga De’Risol Classic yang terbilang murah meriah, yaitu Rp 4.000.
Kembali ke Rumah Makan Raja Melayu, Rumah Makan Raja Melayu Bandung, menempati tempat di belakang De’Risol, penulis tergoda untuk mencicipi berbagai hidangan yang tampak menarik. Setelah melihat-lihat berbagai macam hidangan yang tersanding (walaupun sebagian menu memang tidak terhidang disini, namun bisa dipesan), penulis memutuskan untuk mencicipi Daun Ubi Tumbuk, Ayam Pop, Gulai Kapau, dan tak ketinggalan Sambal Hijau.
Daun Ubi Tumbuk di Rumah Makan Raja Melayu Bandung ini terbilang lumayan enak, dibandrol dengan harga Rp 6.500, sedangkan untuk Gulai Kapaunya yang seharga Rp 8.000, terbilang cukup lezat, hanya saja terasa agak mahal sedikit dibandingkan dengan harga menu Daun Ubi Tumbuk di Rumah Makan Raja Melayu (mungkin karena harga bahan dasarnya nangka, kacang panjang dan kol, yang harganya lebih mahal dari daun ubi, hehehe), sedangkan untuk Ayam Pop di Rumah Makan Raja Melayu, terasa lezat, karena rasa sambalnya terbilang unik, rasa asam, manis, pedas, dan gurihnya berbeda dari rumah makan – rumah makan Padang lainnya. Ayam Pop di Rumah Makan Raja Melayu (Rajo Melayu) ini dibandrol dengan harga Rp 12.000, nah menurut penulis harga yang satu ini terbilang pas, menu yang menjadi rekomendasi penulis . Sayang untuk Sambal Hijau di Rumah Makan Raja Melayu yang terletak di Jl Citarum 24 Bandung ini, pelanggan harus merogoh kocek Rp 2.000, namun untuk soal rasa, Sambal Hijau di Rumah Makan Raja Melayu Bandung ini memang enak, sehingga penulis tak merasa rugi mencicipinya.
Oya, harga-harga di atas belum termasuk tax/pajak sebesar 10%, satu lagi untuk nasi putihnya walaupun hanya memesan seporsi, namun dihidangkan dalam ceting, kuantitasnya terbilang cukup banyak bila dibandingkan dengan seporsi nasi umumnya di Rumah Makan Padang. Nasi putihnya dibandrol dengan harga Rp 4.000, terbilang umum.
Sebagai bonus di Rumah Makan Raja Melayu Bandung, diberikan segelas kecil minuman irisan timun dengan sirup melon, untuk menemani teh tawar yang dihidangkan dengan gratis. Hmmm, segar.
Sebetulnya kedatangan penulis ke tempat makan kuliner yang satu ini tidak disengaja, karena niat semula adalah untuk menyambangi tempat jajanan Bandung yang menjadi favorit banyak orang, yaitu De’Risol Bandung
De’Risol Bandung di tempat Rumah Makan Raja Melayu ini untuk 2 potong risoles, diberi harga Rp 13.200. Setelah beberapa bulan tak berkunjung, ternyata dari berbagai pilihan yang ada seperti De’Risol Original, De’Risol Mix n Delight, De’Risol Meat n Great, De’Risol Cheesy Cheese, De’Risol Hot n Spicy, dan ada juga menu vegetarian yaitu De’Risol Vegie Fun, yang menjadi favorit penulis adalah De’Risol Hot n Spicy.
De’Risol Meat n Great, De’Risol Cheesy Cheese, De’Risol Hot n Spicy |
Sepertinya varian De’Risol Hot n Spicy terbilang baru, karena seingat penulis dulu belum ada varian ini. Dengan bentuk segitiga yang terlihat biasa, namun dalam satu gigitan, sudah terasa kelezatan De’Risol Hot n Spicy, sangat berbeda bila mencicipi De’Risol Cheesy Cheese, walaupun keduanya memiliki bentuk luar yang sama. De’Risol Cheesy Cheese cenderung biasa saja. Sedangkan bila Anda sudah pernah mencicipi De’Risol Meat n Great, varian yang satu ini tetap bertahan dalam segi rasa. Oya, bagi Anda yang penasaran, ada juga harga De’Risol Classic yang terbilang murah meriah, yaitu Rp 4.000.
Kembali ke Rumah Makan Raja Melayu, Rumah Makan Raja Melayu Bandung, menempati tempat di belakang De’Risol, penulis tergoda untuk mencicipi berbagai hidangan yang tampak menarik. Setelah melihat-lihat berbagai macam hidangan yang tersanding (walaupun sebagian menu memang tidak terhidang disini, namun bisa dipesan), penulis memutuskan untuk mencicipi Daun Ubi Tumbuk, Ayam Pop, Gulai Kapau, dan tak ketinggalan Sambal Hijau.
Daun Ubi Tumbuk, Ayam Pop, Gulai Kapau, dan Sambal Hijau di Raja Melayu |
Daun Ubi Tumbuk di Rumah Makan Raja Melayu Bandung ini terbilang lumayan enak, dibandrol dengan harga Rp 6.500, sedangkan untuk Gulai Kapaunya yang seharga Rp 8.000, terbilang cukup lezat, hanya saja terasa agak mahal sedikit dibandingkan dengan harga menu Daun Ubi Tumbuk di Rumah Makan Raja Melayu (mungkin karena harga bahan dasarnya nangka, kacang panjang dan kol, yang harganya lebih mahal dari daun ubi, hehehe), sedangkan untuk Ayam Pop di Rumah Makan Raja Melayu, terasa lezat, karena rasa sambalnya terbilang unik, rasa asam, manis, pedas, dan gurihnya berbeda dari rumah makan – rumah makan Padang lainnya. Ayam Pop di Rumah Makan Raja Melayu (Rajo Melayu) ini dibandrol dengan harga Rp 12.000, nah menurut penulis harga yang satu ini terbilang pas, menu yang menjadi rekomendasi penulis . Sayang untuk Sambal Hijau di Rumah Makan Raja Melayu yang terletak di Jl Citarum 24 Bandung ini, pelanggan harus merogoh kocek Rp 2.000, namun untuk soal rasa, Sambal Hijau di Rumah Makan Raja Melayu Bandung ini memang enak, sehingga penulis tak merasa rugi mencicipinya.
Sekilas Menu di Raja Melayu Bandung |
Oya, harga-harga di atas belum termasuk tax/pajak sebesar 10%, satu lagi untuk nasi putihnya walaupun hanya memesan seporsi, namun dihidangkan dalam ceting, kuantitasnya terbilang cukup banyak bila dibandingkan dengan seporsi nasi umumnya di Rumah Makan Padang. Nasi putihnya dibandrol dengan harga Rp 4.000, terbilang umum.
Sebagai bonus di Rumah Makan Raja Melayu Bandung, diberikan segelas kecil minuman irisan timun dengan sirup melon, untuk menemani teh tawar yang dihidangkan dengan gratis. Hmmm, segar.
Peta: SPBU Martanegara Asri - RM Makan Raja Melayu
Sumber: http://kulinerbandungku.blogspot.com
No comments:
Post a Comment